#Info ke-2
Kata siapa Sidoarjo tidak punya peniggalan sejarah? Di kota yang terkenal dengan bandeng dan udangnya ini memiliki peninggalan sejarah, khususnya candi. Orang orang pada umumnya hanya mengetahui keberadaan Candi Pari, dan Candi Sumur. ternyata masih banyak lagi looo, smiak yuk! :)
2. Candi Sumur
Candi Sumur masih berkaitan dengan candi pari, jika kalian ingin berkunjung ke candi ini kalian bisa berjalan kaki ke arah barat. Jarak candi sumur dari candi pari hanya 100 - 200 meter. Candi ini berada di pemukiman penduduk.
Sama dengan candi pari, candi ini didirikan pada masa kerajaan Majapahit dan dibentuk dari batu bata merah.
Dari sumber yang saya dapat yaitu wikipedia, mengenai candi sumur dan candi pari adalah: "menurut laporan J. Knebel dalam “Repporten Van De Comissie In
Nederlandsch Indie voor Oudheidkundig Onderzoek Op Java en Madoera”
1905-1906
Candi Sumur, juga Candi Pari, dibangun untuk mengenang tempat hilangnya
seorang sahabat/adik angkat dari salah satu putra Prabu Brawijaya dan istrinya yang menolak tinggal di keraton Majapahit di kala itu".
3. Candi Medalem
Candi Medalem yang kalian lihat pada gambar memang seperti ini bentuknya, candi yang terletak di lapangan berumput ini di temukan pada tahun 1991. Yang menemukan candi ini adalah penduduk yang bertempat tinggal di pemukiman sekitar Candi Medalem.
Sampai sekarang entah seperti apa bentuk keseluruhan candi ini. karena badan candi ini yang terdapat di dalam tanah mengalami proses pelapuka selama ratusan tahun.
4. Candi Dermo
4. Candi Dermo
Candi Dermo juga peninggalan dari kerajaan Majapahit, candi ini dibangun pada tahun 1353 dengan tinggi 11,05 meter, panjang 10,84 meter, dan lebar 10,77 meter. Candi ini terletak di desa Candi Negoro, kecamatan Wonoayu. Candi ini berhadapan dengan pemukiman penduduk. Sayang, candi ini sudah mulai rapuh.
5. Candi Tawang Alun
Candi Tawang Alun terletak di desa Buncitan, kecamatan Sedati. Sama dengan candi candi sebelumnya, Candi Tawang Alun dibentuk pada zaman kerajaan Majapahit. Sayang, bentuk candi ini sudah tidak teratur, banyak bebatuan candi yang sudah rapuh dan berserakan.
6. Candi Pamotan
Candi Pamotan terletak di desa Pamotan, kecamatan Porong. Keadaannya sangat miris, hanya tampak atap dari candi tersebut, karena badan candi sudah runtuh, pintu masuk candi ini hanya satu meter. Candi ini terletak di pemukiman penduduk. Candi ini dibatasi dengan pagar kayu. Apalagi jika musim hujan, candi tersebut bisa digenangi air hingga tingginya 1 meter, karena bangunan candi yang menjorok ke bawah.
7. Candi Terung
Candi Terung ini berada di Desa Terung, Kecamatan Krian. Sangat tragis peninggalan Majapahit yang satu ini, candi ini terletak di suatu kolam. Pak Yassin dan kawan kawannya adalah penggali pertama dari candi ini. Sangat disayangkan, mereka tidak dapat melanjutkan penggalian candi ini karena ada masalah dengan pemilik lahan kebun bambu yang ada di sekitar lokasi Candi Terung.
Sekian pembahasan singkat tentang candi - candi yang ada di Sidoarjo kawan, semoga dapat bermanfaat untuk kalian semua. Jika ingin mengetahui secara detail, berkunjunglah ke Sidoarjo.
Terima kasih atas kunjungannya :)
wah indah indah yah tempatnya....
BalasHapusnice info..
candi pamotan keren tuh candi'a ada ditengah air, tapi apa ga sayang tuh bangunan candi'a tergerus sama air.. :D
BalasHapus